tigasisinews.id, SIANTAR –
Buntut rencana penertiban para Pedagang Kaki Lima (PKL) malam depan Kantor DPRD kota Pematangsiantar. Ketua komisi I DPRD Siantar Robin Manurung segera panggil Satpol-PP Siantar guna mempertanyakan kinerjanya.
Sebelumnya, anggota dewan dari fraksi partai Nasdem itu menyatakan dengan tegas untuk penertiban PKL depan kantor DPRD harus ditertibkan guna menjaga marwah seperti di kebanyakan kantor – kantor DPRD di seluruh wilayah Sumatera Utara (Sumut).
Kemudian, katanya Robin pada Tahun 2024 lalu. Para PKL malam depan kantor DPRD harus sudah bersih di Tahun 2025 ini.
Namun terpantau hingga sebulan atau 31 hari lebih berlalu di tahun 2025. Para PKL malam tetap masih saja berjualan di depan kantor DPRD kota Siantar.
Menggapai kembali akan keinginan yang juga mengacu ke penegakan Peraturan daerah (Perda) kota Pematangsiantar. Robin Manurung saat dimintai keterangan soal masih berlangsungnya para PKL berjualan di depan kantor DPRD Siantar.
Ia mengatakan pihaknya (Komisi I) akan segera melakukan pemanggilan kepada Satpol-PP Siantar guna mempertanyakan sejauh mana perkembangan kinerja terkait penertiban PKL tersebut.
“Siap musrembang di kelurahan ini, akan kami panggil Satpol-PP Siantar segera. Untuk mempertanyakan kinerja mereka,” Ucapnya saat ditemui ditempat usahanya, pada Sabtu (01/02/2025).
Lebih jelas, katanya, semua ini demi kecintaan atas kota Siantar. Dimana kota yang tertata rapi akan menciptakan kota yang Indah, seperti ditemuinya di daerah daerah lain saat melakukan kunker.
“Aku cinta akan kota ini. Kalau kota ini tertata rapi akan jadi indah,” tuturnya.
Lanjutnya, terkait PKL malam depan kantor DPRD memang harus ditertibkan demi mewujudkan kota yang indah. Namun disamping penertiban itu, DPRD juga memberikan solusi tempat yang baru.
Dimana dengan para PKL pinda lokasi dapat membuat setiap wilayah di kota Siantar berguna demi pertumbuhan ekonomi disetiap wilayah atau kecamatan.
“Jangan diplesetkan dengan sejengkal perut. Namun kita beri solusi untuk pemindahan dengan tujuan agar kota ini tertata rapi dan semua wilayah di Siantar dapat berguna,” tegasnya mengakhiri.
Terpisah, plt Kasatpol PP Siantar Mangaraja Tua Nababan menyampaikan pihaknya masih melakukan pendekatan persuasif kepada para PKL demi menjaga kekondusifan.
Selain itu, Satpol-PP juga saat ini masih berupaya mencari tempat untuk relokasi para PKL malam depan kantor DPRD Siantar.
“Ya, Masih kita lakukan pendekatan persuasif supaya tidak terjadi keributan nanti,” tutur Raja melalui pesan singkat.
Jelas Raja, pihaknya telah melakukan tahap awal dengan memanggil para pedangan. Selanjutnya tahap dua akan dilakukan lagi pemanggilan kepada para pedagang.
“Kemaren sudah kami panggil semua. Tahap awal sudah, tahap kedua kami surati Minggu depan,” Pungkasnya.
Reporter: Hegi
Editor: Iwan