TOBA – Bupati Toba Ir. Darwin Siagian melakukan monitoring pelaksanaan Proses Belajar Mengajar dengan Pelayanan Tatap Muka bagi siswa SMP Neg. 4 Balige didampingi oleh Kadis Pendidikan Parlinggoman Panjaitan.
Metode pelayanan tatap muka dilangsungkan hari ini Selasa, (18/08/2020) di seluruh SMP se- Kabupaten Toba.
Sekaitan dengan dimulainya metode ini, Kadis Pendidikan Parlinggoman Panjaitan memberikan keterangan, bahwa metode ini tidak serta-merta menghapus metode pembelajaran Dalam Jaringan ( Daring ) maupun Luar Jaringan ( Luring ).
“Metode pelayanan tatap muka dilaksanakan dan diberikan kepada siswa jika orang tua siswa menyetujui. Bagi siswa yang belum mendapatkan ijin dan persetujuan dari orang tua mengikuti pelayanan tatap muka akan tetap dilayani dengan metode Daring dan Luring. Dalam pelaksanaan metode pelayanan tatap muka ini, seluruh sekolah sudah harus menyediakan sarana dan prasarana pendukung protokol kesehatan, seperti sarana cuci tangan, sarana tempat duduk dan meja belajar yang ditata berjarak dengan memenuhi kapasitas tidak lebih dari 50% siswa dalam sekali proses tatap muka. Seluruh siswa dan guru harus selalu menggunakan masker dengan benar.” Jelas Kadis.
Parlinggoman juga menyebutkan terkait pelayanan tatap muka akan dievaluasi dalam seminggu, dan tidak menutup kemungkinan untuk dihentikan bila dinilai tidak berjalan sesuai harapan seluruh pihak.
Demikian halnya Kepala Sekolah SMP Neg. 4 Balige Berliana Pasaribu, S.Pd saat menjelaskan hal-hal yang sudah dipersiapkan sekolah menyambut pelaksanaan pelayanan tatap muka, beliau memperkenalkan para petugas depan, yang terdiri dari staf pengajar. Kasek Berliana menunjukkan fasilitas cuci tangan yang dilengkapi dengan sabun cair, demikian juga saat meninjau ruangan, terlihat para siswa dan guru menggunakan masker serta meja kursi yang sudah ditata berjarak sesuai protokol kesehatan.(hms)