tigasisinews.id, KARO – Festival Bunga dan Buah tahun ini telah berlangsung, dibuka secara resmi oleh gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pada Jumat (07/07/2023).
Berlangsung di kota Berastagi, kemeriahan Festival Bunga dan Buah diawali parade mobil hias dan Pawai dari 17 Kecamatan, OPD maupun perusahaan Perbankan yang didominasi oleh hiasan berbagai hasil pertanian.
Perayaan pesta bunga dana buah di pusatkan di Taman Mejuah – juah Berastagi, disana pengunjung bisa melihat berbagai hiburan menarik yang telah disiapkan panitia.
Namun pada perayaan Pesta bunga dan buah kali ini ada yang berbeda, pada podium kehormatan tidak nampak kehadiran dari Veteran Pejuang Kemerdekaan.
Keadaan itu sangat disayangkan, karena para pejuang kemerdekaan seperti terlupakan.
Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (lvri) Kabupaten Karo, Raja Meriah Sitepu, saat dihubungi melalui telepon seluler membenarkan hal tersebut.
“Sebenarnya saya juga heran, mengapa disaat acara besar kedaerahan seperti ini sama sekali tidak ada pemberitahuan kepada kami, baik secara langsung, undangan atau pun via telepon dari pihak panitia penyelenggara ataupun pihak dari Pemkab Kabupaten Karo”, ucap Raja.
Meski demikian Raja tetap mendukung keberlangsungan acara pesta bunga dan buah agar berjalan lancar.
“Akan tetapi tidak apalah, ini tidak akan kami sesali dikarenakan sudah berlanjut, berjalan sebagai mana mestinya, kami tetap mendoakan agar pergelaran pesta bunga dan buah tersebut berjalan dengan lancar, sebagaimana mestinya dan sesuai dengan apa yang kita harapkan bahwa wisatawan akan bertambah banyak datang untuk berkunjung ke Tanah Karo yang kita cintai ini kedepannya.
Raja berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi, dimana para Veteran Pejuang Kemerdekana tidak di undang.
“Somoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan panitia pelaksana nantinya diberi teguran oleh tuhan yang maha esa atau pun pimpinannya, Ibu Bupati Karo Cory S Sebayang,” ungkap Ketua LVRI dengan nada sedih.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Munarta Ginting Munarta Ginting ketiak coba dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp soal tidak diundangnya LVRI, namun hingga berita ini diterbitkan belum memberi tanggapan.
Reporter: Rossi
Editor: Iwan