DAIRI – Bupati Dairi DR. Eddy K.A Berutu mengikuti panen raya di demplot padi varietas Inpari 32 yang dilaksanakan di desa Lumbantoruan Kecamatan Lae Parira pada Senin (20/07/2020).
Dalam arahannya Bupati menyampaikan pertanian merupakan sektor andalan perekonomian masyarakat Kabupaten Dairi, untuk itu Pemerintah Kabupaten Dairi melalui program AgriUnggulnya mendukung untuk menjadikan pertanian sebagai salah satu sektor andalan perekonomian, dan seiring dengan perkembangan situasi menurut beliau, sektor pertanian menjadi salah satu sektor terpenting bagi seluruh dunia.
“Keunggulan yang kita harapkan dapat terwujud jika taraf kehidupan para petani semakin meningkat. Sebagai pelayan masyarakat terutama para petani, pemerintah berusaha untuk meningkatkan kualitas pertanian di Kabupaten Dairi dengan cara memberikan bibit dengan varietas yang baik dengan harapan tingkat produksi pertanian padi semakin meningkat, serta tahan terhadap hama, “ ujar Bupati Dairi.
Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu pada kesempatan tersebut mengapresiasi para petani yang tetap konsisten menanam padi, walaupun banyaknya komoditi lainnya yang lebih menjanjikan. Pemerintah Kabupaten Dairi agar produksi padi semakin meningkat.
Untuk itu Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu berharap agar penyemaian bibit padi varietas unggul dapat dilakukan secara mandiri agar para petani dapat memperoleh bibit varietas yang baik dengan mudah.
“Perekonomian kita sangat bergantung dengan para petani yang ada di desa. Pemerintah Kabupaten Dairi hadir dengan satu tujuan yang jauh kedepan untuk mewujudkan Dairi unggul, “ tambah Bupati Dairi.
Benih Inpari 32 berasal dari Agro Inovasi BPTP Balitbangtan Sumatera Utara. Benih ini termasuk varietas unggul baru (VUB) dimana produksi hasil ubinan BPS sekitar 11,04 ton per hektar gabah kering panen. Untuk varitas biasa yang selama ini ditanam yakni ciherang dan mekongga rata-rata produksi 7 ton per hektar.
Kegiatan demplot padi varietas Inpari 32 tersebut juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dairi Effendi Berutu, Kepala UPT Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara Pasihar Lumban Toruan, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Dairi Asi Matanari, Camat Lae Parira Nelson Saragih, Kepala Desa Lumban Toruan, Kepala Puskemas Lae Parira, Rismawati Doloksaribu, Unsur Forkopimcam Lae Parira, serta kelompok tani Bersinar Kecamatan Lae Parira, serta penyuluh pertanian se-Kecamatan Lae Parira.(Tgs)