DAIRI – Petani jagung di Kabupaten Dairi sangat mengeluh mengenai harga jagung di dalam bulan ini sangat anjlok.
Anjlok nya harga jagung ditengah pandemi dampak Covid-19 ini membuat perekonomian petani sangat susah.
Salah satu warga Desa Simanduma Kecamatan Pegagan Hilir, Tison Siregar, kepada tigasisi Rabu, (22/07/2020) menyebutkan saat ini petani sangat susah karena harga jual tanaman kagun sangat murah.
“Harga jagung sangat anjlok, apalagi jagung sekarang banyak hama dan harus kita pompa”, katanya.
Tison menambahkan, Masyarakat Simanduma meminta agar Dinas Pertanian Kabupaten Dairi teliti membuat harga agar petani bisa bercocok tanam.
“Apa bila begini terus masyarakat akan rugi dulu harga jagung tidak bisa lagi di bawah 3000. Sekarang malah harganya 2600/ kg. Pemerintah atau dinas terkait harus memperhatikan masyarakat”,pungkasnya. (Dw)
